KOKI DADAKAN
#pentigrafcorona
#cerpentigaparagraf
Berita-berita menyeramkan, banyak kematian dan grafik bertambahnya pasien covid-19 tersiar di televisi, menyebabkan Hening menjadi insomnia. Laptop masih dalam kondisi mengisi daya baterai. Pekerjaan yang seharusnya dia kerjakan di sekolah, harus dibawa pulang. Topo, suaminya, sudah meringkuk di ranjang. Lelaki muda itu menikahinya setahun yang lalu. Sejak tempat kerjanya mengurangi pegawai karena pailit, Topo menganggur tepat seminggu setelah menikah. Sejak itu Hening menjadi tulang punggung keluarga, dengan mengajar di Sekolah Menengah Atas.
Tidak seperti biasanya, pagi itu Topo sudah bangun pukul 06.00 WIB. Pekerjaan rumah yang biasanya dikerjakan Hening seorang diri, dituntaskan oleh pria berbadan kekar itu. Topo mengolah bahan-bahan makanan seadanya di dalam kulkas. Pria berkumis itu tidak segan menciptakan menu-menu kreasinya sendiri.
"Mas, ada berita gembira," seru Hening sambil menunjukkan gawainya kepada Topo. Perempuan kalem itu menunjukkan berita tentang pasien terakhir, yang dikabarkan sudah sembuh dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Pasangan suami istri nan mesra itu merayakan kegembiraan dengan membuka warung "Topo Hening."
Elisabeth Priyanti || Malang, 25032020 || Pentigraf Corona
Tidak ada komentar:
Posting Komentar