Pengikut

Senin, 30 Maret 2020

Selendang Ajaib

Selendang Ajaib

By Masya Firdaus

Selendang Yang menyebalkan. Kenapa kau selalu mengibas-ngibas dan mengikutiku, tanya Pahita Kartasuri dengan sinis.

Nama Pahita Kartasuri adalah kehidupan pait yang nyata. KartaSuri adalah nama kepanjangan dari kekek Karta dan Suri. Dari pihak Ibu dan Bapak.

'Haiii" Ndang!!! sebernaku apa tujuanmu mengikutiku. Aku benci banget sama kamu. Setiap aku pergi kemanapun. Pasti kamu mengikutiku, ucap Pahita.

Pahita aku ini bagian dari dirimu. Kalau aku ga ngikut aku sama siapa Pahita desak Selendang.

Sama siapa kamu bilang Ndang, ucap Pahita dengan kebenciannya. Ntahlah  Pahita aku lebih nyaman ngikutin kamu, ucap Selendang.

Omong kosong manusia sebanyak itu. Bagai kaya semut merayap. Masa kamu ga bisa pilih. Aku ga mau. Sana pergi jangan dekati aku, ucap Pahita.

Aku mohon ikut Pahita. Plis aku ikut Pahita. Aku janji deh ga bakalan ngerepotin kamu, ucap Selendang memohon-mohon sambil memelas.

Walau kau mohon-mohon sampai nangis darah aku ga bakalan. Mengizinkanmu iku, ucap Pahita.

Walaupun Pahita melarang Selendang mengikutinya. Tapi Selendang selalu mengikutinya.

Kelak selendang itu yang menolong hidupnya. Mengharumkan namanya. Menjadi penulis. Alhirnya Pahitapun menyesali dan memita maaf sama Selendang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar