Pengikut

Senin, 30 Maret 2020

Corona

CORONA

Semenjak  ia datang dan dengan cepat menyebar.  Kota mendadak mati. Orang-orang takut dan dilarang ke luar rumah, sibuk tenggelam dalam doa-doa yang dirapal di sudut-sudut paling hening, mengisolasi diri dan keinginan.

Semenjak ia ada,  tiba-tiba semua menjadi ahli ibadah, mungkin menyadari dosa-dosa yang telah  diperbuat karena kematian kini begitu nyata dan dekat. Kapan saja ia datang kepada siapa saja yang dihendakinya. Ia, berlalu-lalang, mengintai rumah-rumah yang di setiap dadanya  bergemuruh rasa cemas dan takut.

Barangkali ia dikirim Tuhan untuk mengingatkan manusia, sejatinya hidup hanya sementara, jangan sibuk pada gemerlap dunia. Entah sampai kapan ia mengancam  dalam senyap. Ia yang bernama si mungil Coron

Tidak ada komentar:

Posting Komentar