Pengikut

Senin, 18 Mei 2020

Menciptakan Pola Pembelajaran Efekrif dari Rumah.

Resume 
Pertemuan kelas belajar menulis online gelombang ke 7 bersama Om Jay pada siang hari ini tanggal 18 Mei 2020 Pukul 13.00 s.d 15.00 


Narasumber: Bapak Wijaya Kesuma.M.Pd 

Tema: Menciptakan Pola Pembelajaran Efektif Dari Rumah. 


Sebenarnya Pertemuan siang hari ini materi diisi oleh Bapak Munif Chatib, tapi berhubung tiba tiba beliau harus pergi ke surabaya dalam rangka mengikuti rapat. Namun pembelajaran hari ini tetap berjalan dengan semestinya yang tak kalah nya juga dengan bapak Pemateri pertama, beliau adalah yang sering bersama kita yaitu Bapak Wijaya Kesuma, M.Pd yang sering disapa Om Jay. Mungkin alamat, pendidikan, tempat kerja, karier, karya dan prestasi beliau saya tidak tuliskan karena kita semua peserta kelas belajar menulis online sudah sangat mengenali beliau bahkan saya menganggap beliau guru dan orang tua saya. 

Berbicara pembelajaran efektif itu sangat menarik sekali bagi saya, apalagi hari ini sedang kita lakukan disaat situasi krisis seperti ini. 

Awal Maret bapak presiden menyampaikan tentang adanya pasien yang positif corona. Pasien tersebut merupakan Ibu dan Anak yang dirawat di RS Suroso, sebenarnya pasien tidak tahu apakah terkena  corona atau tidak, sebab yang dia rasakan hanya demam dan batuk pilek biasa. Namun peristiwa tersebut membuat bangsa Indonesia mulai waspada terhadap virus yang mematikan ini. 

Dari peristiwa ini berpengaruh pada dunia pendidikan, mulai pertengahan bulan maret 2020 beberapa daerah yang ada di Indonesia mengharuskan guru dan peserta didik belajar dari rumah. Bahkan Mendikbud membatalkan pelaksanaan UNBK yang rencananya akan dihapus tahun depan akhirnya tahun ini betul betul ditiadakan, karena Covid -19, terpaksa tahun ini UN dihapus, untuk melindungi guru dan peserta didik dari penyebaran virus corona. Oleh karena itu berbagai upaya dilakukan oleh guru dan peserta didik untuk belajar dirumah. Bagaimana pola belajar efektif dari rumah dapat dilakukan. Banyak aplikasi yang menawarkan pembelajaran Daring, rumah belajar, namun guru guru baru famillier dengan Google class Room. Efektifkah pembelajaran tersebut? 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002 :885) pola adalah suatu system kerja atau cara kerja sesuatu, sedangkan  menurut Kamus Antropologi, pola adalah rangkaian unsur -unsur yang sudah mantap mengenai suatu gejala da n dapat dipakai sebagai contoh dalam menggambar atau mendeskripsikan gejala itu sendiri (Suyoto, 1985: 327). 

Belajar adalah suatu proses perubahan kepribadian seseorang dimana perubahan tersebut dalam bentuk peningkatan perilaku seperti peningkatan pengetahuan, keterampilan, daya pikir, pemahaman sikap, dan berbagai kemampuan lainnya. menurut Skiner, pengertian belajar adalah suatu proses adaptasi atau penyesuaian tingkah laku yang berlaku secara progresif. Sedangkan C.T Morgan mendefinisikan belajar adalah suatu perubahan yang relatif dalam menetapkan tingkah laku sebagai akibat dari pengalaman yang telah lalu. 

Efektif bisa diartikan sebagai suatu yang dapat mencapai tujuan maksimal yang diharapkan, selain itu efektif juga bisa diartikan sebagai salah satu usaha  yang tidak pernah lelah sebelum harapan yang diinginkan belum tercapai. Sementara rumah adalah salah satu bangunan yang dijadikan tempat tinggal selama jangka waktu tertentu. Rumah yang nyaman dapat memberikan kenyamanan bagi yang menempati rumah tersebut. 

Berdasarkan definisi definisi diatas pola belajar efektif dari rumah dapat diartikan sebagai suatu susunan kegiatan yang dapat digunakan untuk melakukan proses perubahan tingkah laku yang  maksimal dari suatu tempat yang nyaman agar dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan. 

Dengan demikian peserta didik yang melakukan pola belajar efektif dari rumah dapat membuat rencana kegiatan belajar dengan membuat perencanaan, penjadwalan yang berlangsung terus menerus di dalam rumah.  Jadwal ini harus diikuti secara konsisten, disiplin dan terjadwal.  Rumah sebagai tempat tinggal dapat dijadikan sarana  pembelajaran yang membuat nyaman bagi peserta didik. Penjadwalan kegiatan dapat dibuat sebagai patokan untuk melakukan kegiatan belajar misalnya dengan membuat jadwal dari mulai bangun tidur sampai ke tidur lagi. 


Pertanyaan Pertanyaan para peserta :

uh. Said
Makassar
Terima kasih penjelasan Omjay tentang pola belajar efektif dirumah.
Pertanyaan ;
1. Disekolah saya masih banyak siswa belum punya HP Android. Gunakan hp yg ada dulu, dan sederhana saja, buat modul khusus untuk kondisi seperti ini dengan penugasan yg tak terlalu sulit.
2. Ada yg punya HP tapi alasan tidak mampu beli kuota. Kalau ini guru harus coba cari donatur atau sponsor, peran komite sekolah harus diperdayakan sehingga guru terbantu dengan adanya komite sekolah
3. Pembelajaran dirumah terjadwal. Bagaimana trik/solusi guru dlm  menghadapi siswa seperti ini ?

Keluhan siswa tidak konsisten guru menggunakan aplikasi, sehingga selain harus belajar lagi cara menggunakan aplikasi juga terlalu banyak kapasitas penyimpanan data yg terpakai.
Berdasarkan pengalaman aplikasi yg paling cocok, mudah, dan efektif yg mana?
Rusmin, Kab. Barito Kuala KALSEL, jawab: Omjay saat ini menggunakan aplikasi zoom dan anak anak suka, walaupun ada aplikasi yg lain, tapi berdasarkan pengalaman pakai zoom itu murah dan mudah cara pemakaiannya


Apakah dengan penjadwalan belajar siswa yg sdh dirancang sedemikian rupa oleh guru dan bekerja sama dg orang tua ini menunjukkan setiap siswa memiliki jadwal yg berbeda2. Apakah maknanya sudah mengorganisir semua mapel yg ada pada kurikulum ? Dan apakah penjadwalan ini bisa memfasilitasi setiap siswa yg memiliki kemampuan belajar yg berbeda misalnya ada siswa yg lebih condok ke tipe pembelajar visual, kinestetik, naturalis dll

Terimakasih 
Fitriani (MAN IC Tanah Laut)

Selamt Sore Om Jay. Saya Komang Eli Mahayani dr Negara-Bali. Yang saya alami saat masa pandemi ini sungguh dilematis. Dg zonasi sklh kmi dg siswa2 tinggl di daerah terpelosok dan kondisi ekonomi siswa kami. Ini kendala besar pembeljrn secara daring yg dilakukan. Adakah solusi menarik utk ttp menciptkn belajar efektif dirumah dg menyenangkn.  Terimakasih. Kondisi seperti ini sebenarnya bukan hal baru buat Indonesia yang merupakan negara kepulauan. Kreativitas dan inovasi guru sangat diperlukan dalam memberikan solusi dari masalah yg dihadapi. Bila pembelajaran jarak jauh tdk bisa dilaksanakan, maka gunakan pembelajaran jarak dekat, guru bisa mengunjungi rumah muridnya bila alat komunikasi tdk ada. memang dibutuhkan pengorbanan luar biasa untuk menjadi guru tangguh berhati cahaya. apalagi bila rumah siswa dan guru sangat jauh. itu adalah resiko dari sebuah pengabdian, terutana buat guru di daerah 3T. Omjay salut dan memberikan penghormtan dengan guru guru tangguh sperti ini. Mereka selalu datang dgn solusi dari masalah yg dihadapi walaupun peran pemerintah di daerah sangat kurang. tapi yakinlah dengan pesan pak harfan dalam film laskar pelangi. hiduplah dengan memberi sebanyak banyaknya, bukan menerima sebanyak banyaknya.

Assalamu'alaikum om jay.. Saya sumarjiyati dr GK.
Dalam menciptakan pola belajar yg efektif dr rumah itu.kita sdh mmbuat jadwal dan berharap siswa jg bs mlksanakn. Pmbjran sesuai jadwal tersebut.tp pd knyataan yg kmi alami d sekolah kami.ada sbgian siswa yg kurang mmperhtikan shingga dpt mnghmbat klncaran proses pmbljran sesuai  jadwal yg d smpikan. Bgamana sikap kita untuk hal tersebut om.. Mengingat siswa blm bisa  mngikuti pmljaran sesuai jadwal sec. konsisten.. .bnyk dr para wali siswa mngeluhkan untuk pmbelajaran dr  rumah ini siswa tdk menurut kata ortu.shingga tgs2 yg d brikn tdk dpt trselesaikan dg cepat.akhirnya pmbjran ini di rasa tdk efektif.
Bagmna tindakn kita sbgi guru. Mngingat peserta didik kmi msh pd kelas rendah( SD)
Terimakasi.. Guru harus melakukan evaluasi dan refleksi diri, mungkin ada yg kurang tepat disampaikan kpd murid. Kolaborasi guru sangatpenting dalam memecahkan masalah ini, oleh karena itu komunikasi dgn teman sejawat sangat diperlukan dalam menciptkan pola pembelajaran yg efektif dari rumah. Pembelajaran jarak jauh harus membuat murid dekat dengan gurunya, bukan justru menjauhkan murid dengan guru. Perlu ada komunikasi dengan org tuas murid yg terus menerus.

Ibu Rachmi yg baik,  penilaian hanya guru yg bersangkutan yg lebih tahu, kalau dirasa dengan online sdh cukup nilainya, maka gunakan itu, tapi bila blm cukup bisa gunakan waktu eremedial melalui online. hal itu saya lakukan bila ada nilai siswa yg kurang dgn menghubungi wali kela dan orang tua siswa, biasanya kami rapat dengan dewan guru untuk meberikan solusi terbaik buat siswa yang jarang hadir

Demikianlah resume Pertemuan kelas belajar menulis online gelombang ke 7 ini saya buat, saya sangat mengapresiasi pembelajaran hari ini, karena saya amati peserta sangat antusias mengikutinya apalagi Om   Jay Narasumber nya.

Edi Syahputra.H S.Pd 
SMA Negeri 13 Banda Aceh 
https ://edsamatra.blogspot.com

1 komentar: